UK Trip Bersama British Council Hari Terakhir

Delegasi YCE 2014 bersama co-founder The Great Escape, Martin Elbourne
Delegasi YCE 2014 bersama co-founder The Great Escape, Martin Elbourne

Ini adalah hari terakhir kunjungan resmi bersama British Council (BC), dan saya menghabiskan sebagian besar hari tiduran di kamar hotel. Mengingat ini hari terakhir, ingin rasanya saya keluar kamar dan pesta habis-habisan dari pagi sampai malam. Tapi, saya masih ada kewajiban untuk ikut pitching party yang diselenggarakan BC sore nanti. Sesudah itu baru acara bebas.

Big-breakfast

Jadi, pagi hingga siang saya mempersiapkan materi pitching di hotel. Hari dimulai dengan sarapan porsi super besar, kemudian sekitar jam 11 saya meninggalkan kamar menuju salah satu bagian hotel Old Ship tempat saya menginap untuk mengikuti seminar tentang Creativity In Tech. Salah satu pembicaranya dari Strange Thoughts, sebuah Digital Agency yang membuat projek Pocket Space Craft, sebuah inisiatif yang memungkinkan semua orang mengeksplorasi ruang angkasa dengan pesawat sendiri. Suplemen segar di siang yang sangat cerah. Ya, hari ini matahari kembali bersinar di Brighton.

Sekitar jam 2 saya kembali ke kamar untuk bersiap meninggalkan hotel. Setelah memakai jaket tambahan (mengingat kesalahan di hari ke-6 :p), saya meninggalkan hotel menuju Brighton Dome. Jaraknya dekat, hanya perlu kurang dari 10 menit untuk berjalan kaki. Di Dome saya makan dulu, tapi tidak seperti kemarin kali ini saya makan burger. Kemarin setelah makan minum kopi, sore ini saya minum bir. Setelah kenyang, saya menuju ke Dome Studio Bar, yang lokasinya di sebelah Dome. Ternyata belum ada siapa-siapa, akhirnya saya duduk di bar sebelahnya, Fitzherberts, dan menyeruput ini. Segar!

Tak lama satu persatu team dari BC datang. Kemudian disusul delegasi YCE. Kami sempat foto-foto bersama, karena ini adalah hari terakhir dan mungkin kami tidak akan bertemu lagi.

Sebelum acara pitching, kami ditemukan dengan Martin Elbourne, yaitu Creative Director dan co-founder The Great Escape. Beliau juga salah satu pemrakarsa festival Glastonbury. Karakter yang sangat menarik.

Live Music Pitching Party

Acara ini digagas oleh British Council. Pada dasarnya siapa saja bisa ikut, dan berbagi gagasannya tentang live music di depan 100-an pengusaha musik dari seluruh penjuru Eropa. Saya ikut berpartisipasi tentunya untuk share masalah dan peluang bisnis musik di Indonesia. Ada beberapa rekan YCE yang tidak mau ikut, entah kenapa. Buat saya, sayang banget udah terbang 18 jam masih ngga pitching gagasan apapun? Jadi saya ikut saja tanpa takut salah. Cuek aja.

Ternyata hasilnya lumayan! 😀

Setelah selesai acara pitching, maka tiba waktunya berpesta. Dimulai dengan dinner bersama Stuart, Music Consultant dari BC di restoran Italia bernama Strada. Di situ kami berbincang soal bagaimana implementasi music licensing, salah satu topik industri yang sedang didorong untuk segera dikembangkan di Indonesia, di Inggris. Kebetulan sebelum berangkat saya diminta oleh Direktur bidang Musik di Kemenparekraf untuk mencari tahu implementasinya di Inggris. Setelah kenyang dan merasa mendapat cukup bahan, kami berjalan ke sebuah club di dekat pantai untuk nonton show. Ternyata antrian sudah panjang. Kami mengantri bareng Indra, dan teman-teman YCE. Selagi mengantri, Stuart bertemu dan mengenalkan 2 orang temannya, ternyata keduanya adalah petinggi dari SXSW.

Karena kelamaan dan tak kunjung bisa masuk, karena tempatnya memang benar-benar penuh, akhirnya kami berjalan ke Brighton Coalition. Di sana ada show lain yang juga sedang berlangsung. Tidak lama di sana, saya dan Ameng memisahkan diri dari rombongan. Merasa lapar lagi, kami ke restoran Kebab yang jaraknya hanya 5 menit berjalan kaki. Dari situ kami kembali ke hotel untuk mengajak Li Du, rekan dari Cina untuk bergabung menghabiskan malam. Bertiga kami kembali ke Brighton Dome. Karena tempatnya yang luas, maka kemungkinan bisa masuk lebih besar. Dan benar saja. Sesampai di sana, kami hanya mengantri 5 menit dan langsung masuk ke arena konser. Nonton sebentar kami berjalan kaki lagi sambil ngobrol dan nyangkut di Spiegel Garden. Dari situ kami kembali ke hotel. Duduk di bar sebentar sebelum masuk kamar masing-masing.

Lelah tapi sangat menyenangkan.

Author: Robin

Jack of all trades living in SF Bay Area, California. Asian.

0 thoughts on “UK Trip Bersama British Council Hari Terakhir”

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *